Sinjai, OG Indonesia -- PLN Peduli bersama Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan resmi meluncurkan program Desa Berdaya di Desa Arabika, Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan. Peluncuran ini disambut dengan antusias oleh masyarakat Desa Arabika, menciptakan suasana haru yang mendalam.
Desa Berdaya merupakan inisiatif kolaboratif yang bertujuan memberdayakan masyarakat melalui peningkatan pendapatan, pengembangan sumber daya manusia, pembangunan UMKM, serta pembangunan infrastruktur. Program ini akan berpusat di Kawasan Desa Berdaya Sinjai, yang meliputi fasilitas seperti kantor, rumah olah kopi, area penjemuran, kafe, musholla, serta bangunan lain yang mendukung keberlanjutan program.
Hadir dalam acara peluncuran, Staff Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kabupaten Sinjai sekaligus perwakilan Bupati Sinjai, Andi Tenri Rawe Baso; Kepala Desa Arabika, Harianto; Deputi 1 Direktur Program Pemberdayaan Dompet Dhuafa, Tri Udhi Kurniawan; Senior Manager Perencanaan PLN UIP 3B Makassar, Andi Murniawati; serta Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan, Pandu Heru Satrio. Kehadiran para tokoh masyarakat Desa Arabika turut memeriahkan acara ini.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Arabika Harianto, menyampaikan apresiasinya kepada Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan dan PLN Peduli atas kontribusinya dalam memberdayakan petani di Sinjai, khususnya di Desa Arabika.
“Kami berharap Kawasan Desa Berdaya ini dapat terus berkembang dan menjadi proyek percontohan bagi desa-desa lain, serta dikenal sebagai salah satu penghasil kopi terbaik di Sulawesi Selatan selain Kopi Toraja,” ujarnya.
Deputi 1 Direktur Program Pemberdayaan Dompet Dhuafa, Tri Udhi Kurniawan, menyoroti tantangan regenerasi petani di Indonesia. “Sebagian besar anak muda tidak lagi tertarik menjadi petani, sementara mayoritas petani memiliki lahan di bawah 5.000 meter persegi. Kehadiran program Desa Berdaya ini diharapkan mampu memperkuat komoditas lokal sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Tri Udhi Kurniawan.
Senior Manager Perencanaan PLN UIP 3B Makassar, Andi Murniawati, juga mengungkapkan harapannya agar program ini berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan. “Kami berharap program ini tidak hanya berfokus pada pilar ekonomi, tetapi juga mencakup pendidikan, kesehatan, dan aspek lainnya yang mendukung pengembangan Desa Arabika,” jelasnya.
Staff Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kabupaten Sinjai, Andi Tenri Rawe Baso, memberikan apresiasi terhadap program ini. “Program Desa Berdaya ini diharapkan menjadi kawasan pengembangan dan percontohan bagi desa-desa lain, sehingga petani dapat merasakan manfaat yang berkelanjutan dari kolaborasi ini,” tuturnya.
Ramly Usman selaku penerima manfaat/local hero juga mengungkapkan rasa bersyukur dan berharap agar Desa Berdaya yang dihadirkan oleh PLN Peduli bekerja sama dengan Dompet Dhuafa ini bisa memberikan dampak yang luas, terutama pada peningkatan kapasitas petani kopi.
"Produk UMKM masyarakat bisa naik kelas melalui bantuan pengemasan dengan harapan dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat, terutama masyarakat Desa Arabika," tuturnya.
Sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), PLN Peduli dan Dompet Dhuafa Sulawesi Selatan berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan, pengembangan, dan pemberdayaan yang berkualitas, berkesinambungan, serta berdampak positif pada potensi desa secara berkelanjutan melalui kerja sama dengan berbagai pihak. RH