Jakarta, OG Indonesia -- PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sebagai Subholding Upstream Pertamina akan mengkomersialkan seluruh hasil inovasi di sektor hulu migas yang sudah memiliki hak paten. Hingga saat ini terdapat 3 paten, 4 hak cipta, 1 merek dagang, 11 dalam tahap patent submission, dan 6 hasil inovasi yang sudah dialihteknologikan.
"Dalam tiga tahun terakhir para insan Perwira yang ada di fungsi Upstream Innovation banyak membuahkan hasil inovasi, termasuk yang berkolaborasi dengan pihak regional hingga zona. Sudah ada 6 hasil inovasi yang dipatenkan dan sudah dimanfaatkan oleh Elnusa dan PDSI (Pertamina Drilling Services Indonesia)," ujar Direktur Utama PHE Chalid Said Salim dalam pidato sambutannya saat membuka kegiatan Upstream Innovation Day & Exhibition 2024 di PHE Tower, Jakarta, Selasa (19/11/2024).
Chalid berharap ke depannya, seluruh hasil inovasi ini bisa memberikan nilai tambah bagi Perusahaan serta meningkatan produktivitas dan efisiensi di lingkungan Subholding Upstream Pertamina. "Kalau berkaitan dengan teknologi biasanya jauh lebih akurat, cepat, safe dan harapannya costnya lebih rendah," kata Chalid menambahkan.
Sementara itu VP Upstream Innovation SHU Akbar menuturkan, selama ini seluruh inovasi yang dihasilkan oleh fungsi Upstream Innovation diserahterimakan kepada Elnusa dan PDSI untuk dikomersialkan. "Setahun belakangan kita melihat bahwa inovasi jangan berhenti disini, tapi kedepan bisa memberikan aspek komersial dan memberikan nilai tambah kepada perusahaan," ujarnya.
Lebih lanjut Akbar mengatakan, kegiatan Upstream Innovation Day & Exhibition 2024 yang berlangsung selama dua hari, Selasa-Rabu (19-20 November 2024), akan menjadi ajang untuk sosialisasi seluruh hasil inovasi yang sudah dilakukan oleh fungsi Upstream Innovation untuk mendukung kegiatan eksplorasi pengembangan dan produksi lapangan di wilayah kerja Subholding Upstream Pertamina.
Selain menggelar pameran produk-produk inovasi yang sudah dipatenkan, kegiatan Upstream Innovation Day & Exhibition 2024 yang berlangsung selama dua hari ini juga menghadirkan sejumlah pembicara. Pada hari pertama, Komisaris Utama PT Pertamina Hulu Energi, Rinaldi Firmansyah, didapuk sebagai pembicara. Pada hari kedua, menghadirkan Anugrah Pratama dari EY-Parthenon Indonesia.
Kegiatan ini juga membahas tentang produk, layanan dan tugas pokok fungsi yang disampaikan oleh perwakilan dari delapan departemen di bawah fungsi Upstream Innovation antara lain Petrotechnical & Upstream Data Management, Innovation Integration & Low Carbon Technology, Innovation Geology, Innovation Geophysic, Innovation Geomatic, Innovation Process & Facility, Innovation Reservoir & Production, dan Innovation Drilling. RH