Jakarta, OG Indonesia -- PT Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) dari Regional Jawa Subholding Upstream Pertamina, melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), menggandeng Yayasan Indonesia Melihat Nusantara bagikan 1500 kacamata gratis, pada Rabu-Kamis (6-7/12/2023). Penerima manfaat mencakup siswa di tiga Sekolah Dasar di Kelurahan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta dan pegiat lingkungan bank sampah Yayasan Kumala, Jakarta.
Yayasan Kumala merupakan wadah yang membina anak jalanan dan pengamen yang berfokus pada kegiatan pengelolaan sampah. Yayasan tersebut merupakan mitra binaan PHE ONWJ.
Program ini dirancang untuk memberikan akses kacamata kepada anak-anak, remaja, dewasa, dan lansia yang membutuhkan alat bantu penglihatan, namun memiliki keterbatasan ekonomi, sejalan dengan Aspek Suistanable Development Goals (SDGs) nomor 3, Kehidupan Sehat dan Sejahtera, serta nomor 4, Pendidikan Berkualitas.
Yayasan Indonesia Melihat Nusantara memprioritaskan penerima manfaat dengan kriteria antara lain kelompok dengan keterbatasan ekonomi, kelompok dhuafa, anak yatim atau piatu, dan penyandang disabilitas.
Head of Communication Head of Communication, Relations & CID PHE ONWJ R. Ery Ridwan menuturkan, perusahaan berkomitmen untuk selalu hadir di tengah-tengah masyarakat. Ia percaya, perusahaan yang sehat adalah perusahaan yang terus tumbuh dan berkembang bersama masyarakat.
“Komitmen ini kami buktikan melalui program-program TJSL PHE ONWJ. Selama 2023, perusahaan telah berkontribusi dalam peningkatan kesehatan masyarakat, inovasi di sektor lingkungan, pengembangan ekonomi masyarakat, dan pemeliharaan sarana prasarana pendidikan,” kata Ery.
Kegiatan ini tidak hanya sebatas pemberian kacamata semata, tetapi juga dilakukan refraksi mata untuk memastikan bahwa bantuan yang diberikan sesuai dengan kebutuhan dan memberikan manfaat maksimal bagi penerima. Setelah skrining, bila dibutuhkan alat bantu penglihatan, penerima manfaat akan langsung diberikan layanan optisi atau memilih bingkai kacamata dan mendapatkan lensa sesuai kebutuhan.
Ery berharap, berharap bantuan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat. Ia juga berharap agar bantuan ini dapat menjadi motivasi bagi semua pihak untuk terus berkontribusi kepada masyarakat. “Program ini bukan hanya sebuah inisiatif, melainkan wujud nyata dari komitmen kami untuk berbagi, peduli, dan berkontribusi positif kepada masyarakat di sekitar kita,” imbuhnya.
Ditemui di lokasi, Kepala SDN 03 Warakas, Imelda, menyambut baik program positif ini. Ia mewakili sekolah mengucapkan terima kasih atas bantuan kacamata gratis untuk anak didik.
"Kami ucapkan banyak terima kasih atas sumbangsih yang diberikan PHE ONWJ kepada para siswa, semoga bantuan ini dapat menjadi awal kerja sama dan sinergi di masa yang akan datang" ujar Imelda.
Hal senada juga diungkapkan Ketua Yayasan Indonesia Melihat Nusantara, Motris Pamungkas. Ia berharap semoga semua siswa mendapatkan manfaat dari program ini.
Atas kontribusinya tersebut, program ini berhasil memecahkan rekor Muri (Museum Rekor Indonesia) dalam kategori Pembagian Kacamata Anti Radiasi kepada Siswa Terbanyak, yang dilakukan pada hari kedua kegiatan. RH