Foto: Dok. Polres Siak |
Jakarta, OG Indonesia -- Kejadian fatality yang menyebabkan korban jiwa kembali terjadi dalam kegiatan hulu migas Indonesia. Pada Kamis (26/1/2023) terjadi ledakan pada area fasilitas pipa yang sudah tidak dipakai di area sumur Bekasap 02 yang dikelola PT Bumi Siak Pusako (BSP) di Kecamatan Dayun, Kabupaten Siak, Riau.
"Benar telah terjadi kejadian accident di area kerja migas KKKS PT BSP," kata Yanin Kholison, Kepala Departemen Humas SKK Migas Sumatra Bagian Utara (Sumbagut) kepada OG Indonesia saat menyampaikan keterangan resmi bersama dari Humas SKK Migas Sumbagut dan Humas BSP, Selasa (31/1/2023).
Yanin menjelaskan, kejadiannya terjadi saat dilakukan kegiatan pemeliharaan dan pemanfaatan aset pada fasilitas pipa yang berada di area sumur yang sudah tidak aktif. "Jadi, kejadian tersebut bukan ledakan sumur melainkan terjadi pada area fasilitas pipa yang sudah tidak dipakai lagi yang berada di area sumur Bekasap 02," terangnya.
Dia mengungkapkan, pada saat itu mitra kerja BSP yaitu PT Daya Tama Pola Nusa sedang melakukan pekerjaan kegiatan rutin pemeliharaan fasilitas dan pemanfaatan aset.
"Pada area tersebut terdapat fasilitas pipa dam valve yang tidak digunakan dan dapat dimanfaatkan. Kejadian pada saat mau dibuka valve yang tersambung dengan pipa tersebut masih ada gas/hydrocarbon yang masih terperangkap di dalam pipa tersebut," jelasnya.
Akibat insiden ini, dilaporkan total ada empat korban di mana tiga orang mengalami luka ringan dan satu pekerja meninggal dunia setelah beberapa hari mendapat perawatan di RS Awal Bros. "Seluruh korban alhamdulillah sudah ditangani dengan baik," ucap Yanin.
Selanjutnya saat ini sedang dilakukan proses pengecekan dan investigasi detail terkait penyebab kejadian. "SKK Migas Sumbagut dan PT BSP terus memonitor perkembangan lebih lanjut sampai dengan hasil investigasi para pihak diperoleh," tutupnya. RH