Jakarta, OG Indonesia -- Presiden Direktur PT Dyandra Promosindo Hendra Noor Saleh mengatakan perusahaannya pada tahun 2021 ini fokus mengembangkan platform digital dalam kegiatan kegiatan MICE yang dilakukan. Dia menegaskkan, konsep hybrid ini akan menjadi sebuah transisi bagi Dyandra promosindo di tengah ketidakpastian akibat pandemi COVID-19.
"Proyeksi kami, konsep hybrid ini akan menjadi transisi ke depannya. Kami tidak tahu sampai kapan dunia dunia pulih, sampai vaksin benar-benar membebaskan kita semua," ucap Hendra dalam konferensi pers secara virtual, Rabu (17/2/2021).
Menurut Hendra, saat ini dunia MICE tidak bisa dipisahkan dari dunia digital. Bahkan diperkirakanan setelah pandemi COVID-19 nanti berlalu, konsep ini diproyeksi masih akan terus berlanjut dan berkembang.
Pihak Dyandra Promosindo sendiri telah melakukan berbagai penyesuaian. Seperti dengan tidak lagi menjual tiket kertas atau paperless, sampai menghindari antrian dan lainnya sebagai pilihan yang paling realistis saat ini. "Yang terpenting adalah hingga saat ini, kami masih bisa eksis dan layani keperluan para stakeholder," jelasnya.
Pada tahun 2021 ini, diterangkan Hendra, pihaknya akan menggelar sebanyak 33 pameran. Salah satunya, yakni Indonesia International Motor Show (IIMS) virtual. Dia menegaskan bahwa 33 event tersebut tidaklah terderngar ambisius.
“Kami harus menegaskan Dyandra adalah perusahaan publik, tidak mungkin mengeluarkan angka yang gampang diralat apapun situasinya. 33 event ini yang kita rencanakan, baik secara ofline maupun online,” ujarnya.
Selain itu, Dyandra Promosindo juga membangun studio digital yang diberi nama Dynamic Studio. Masyarakat bisa menyewa studio tersebut untuk digunakan menggelar event-event virtual maupun live streaming.
Diterangkan Hendra, pameran-pameran virtual Dyandra Promosindo pada tahun 2020 lalu ternyata bisa menarik 100 ribu pengunjung aktif, serta menghadirkan lebih dari 500 perusahaan brand peserta pameran. "Jadi salah besar kalau dianggap 2020 jadi pukulan bagi industri MICE. Dengan inovasi kita masih bisa eksis dan melayani stakeholder Dyandra Promosindo,” tegas Hendra. R3