Foto: BP |
Joint Venture ini akan membentuk perusahaan bernama PT Aneka Petroindo Raya, yang akan beroperasi di bawah nama “BP AKR Fuels Retail”. Dalam sebuah perjanjian eksklusif, kedua belah pihak berniat untuk mengembangkan dan menawarkan pengalaman yang berbeda kepada konsumen dengan memanfaatkan kemampuan serta keahlian BP dan AKR di pasar ritel yang sedang berkembang di Indonesia.
Joint Venture ini akan membuka unit ritel pertamanya di Indonesia pada tahun 2018. Perjanjian Joint Venture tersebut ditandatangani di London pada tanggal 5 April 2017 oleh Richard Harding, BP Downstream Commercial Development Vice-President, dan Haryanto Adikoesemo, Presiden Direktur AKR.
BP Downstream Chief Executive Officer, Tufan Erginbilgic mengatakan bahwa strategi ritel BP difokuskan pada pelayanan logistik yang tangguh dengan penawaran yang berbeda dalam menyalurkan bahan bakar dan pelumas berkualitas tinggi serta memberikan kenyamanan konsumen di pasar dunia yang sedang berkembang.
"Kami sangat senang dapat bekerja sama dengan AKR untuk membantu memenuhi permintaan bahan bakar Indonesia yang semakin berkembang dan menyediakan kenyamanan pelayanan yang prima," kata Tufan.
Sementara Haryanto Adikoesoemo dalam keterangannya mengatakan bahwa Indonesia saat ini menawarkan peluang luar biasa untuk distribusi ritel bensin dan produk BBM lainnya dengan adanya peningkatan permintaan dan deregulasi di sektor tersebut.
"Kami senang dapat bermitra dengan BP untuk mengembangkan jaringan ritel, yang dapat memanfaatkan infrastruktur AKR di Indonesia serta rekam jejak AKR dalam bisnis bahan bakar. Penawaran Produk dan Pelayanan kelas dunia yang ditawarkan dari Joint Venture ini akan membawa nilai positif untuk konsumen di Indonesia," tutur Haryanto. RH
BP dan AKR Bentuk Joint Venture Ritel BBM di Indonesia
Reviewed by OG Indonesia
on
Kamis, April 06, 2017
Rating: