Jakarta, OG Indonesia-- Menteri Keuangan, Sri Mulyani, menanggapi soal lifting minyak yang terus turun. Sedikit turun di 2016, lifting minyak di Indonesia hanya sebesar 820.000 barel per hari, bahkan di 2017 diperkirakan lifting turun ke level 815.000 barel per hari.
"Artinya kalau policy-policy dikeluarkan dan kita juga tahu 10 tahun kemudian produksi minyak dari 1 juta barel per hari sekarang hanya 815.000 barel per hari. Saya kan bukan engineer, hanya Tuhan yang tahu kalau gitu ujungnya susah juga," kata Sri Mulyani di Hotel Mulia, Jakarta Selatan, Kamis (15/12/2016).
Dirinya menambahkan, kerugian negara akibat berkurangnya produksi minyak bumi di dalam negeri bisa terlihat jelas di APBN tahun mendatang. Sehingga diperlukan komitmen bersama untuk mencari cadangan minyak bumi di daerah-daerah lainnya.
"APBN sudah pasti loss-nya dan kita lakukan kebijakan bersama," ujar Sri Mulyani.
"Saya makin bingung bagaimana sektor ini berkontribusi ke perekonomian Indonesia," tutup Sri Mulyani.
Sebelumnya di kesempatan yang sama, Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar mengatakan bahwa cadangan minyak bumi hanya Tuhan yang tahu. Padahal penerimaan negara juga sangat bergantung dari produksi minyak bumi.
Sri Mulyani Bingung Lihat Turunnya Lifting Migas
Reviewed by OG Indonesia
on
Jumat, Desember 16, 2016
Rating: