ExxonMobil Dukung Peningkatan Produktivitas Industri Manufaktur

Jakarta, OG Indonesia-- Sebagai wujud komitmen dalam mendukung perkembangan industri manufaktur di tanah air, ExxonMobil menampilkan jajaran produk pelumas unggulan, khususnya pelumas Mobil Industrial dan Mobil Grease guna menjawab tantangan industri manufaktur di Indonesia dalam meningkatkan produktivitas, mengurangi kemungkinan downtime yang tak terduga, serta meningkatkan durabilitas peralatan mesin industri dalam jangka panjang. 

Berdasarkan laporan statistik berjudul “International Yearbook of Industrial Statistics 2016”, industri manufaktur di Indonesia dinyatakan telah memberikan kontribusi hampir seperempat bagian dari produk domestik bruto (PDB) nasional. Selain itu, menurut Direktur Jenderal Organisasi Pengembangan Industri Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNIDO), saat ini Indonesia berhasil mencapai peringkat 10 besar negara industri manufaktur di dunia. Seiring dengan berkembang pesatnya industri manufaktur di Indonesia, tentu perusahaan yang bergerak di berbagai sektor industri manufaktur akan terus berkompetisi dalam mencapai tujuan bisnis mereka. Oleh karena itu, memastikan produksi dan operasional mesin yang efisien merupakan suatu keharusan bagi para pemain di sektor industri manufaktur dalam negeri.

“Bayangkan pelumas bagi mesin ibarat darah yang dipompa oleh jantung, mengalir ke seluruh bagian tubuh manusia guna membawa oksigen, makanan, vitamin dan unsur penting lain yang membuat kita hidup dan tubuh kita berfungsi normal. Pada mesin industri, pelumas juga mengalir ke seluruh bagian mesin untuk melumasi semua komponen mesin yang bergerak dan bergesekan supaya lebih lancar. Pelumas mesin juga ikut menjaga suhu mesin, terutama saat bekerja pada suhu tinggi serta membersihkan kotoran akibat gesekan dan pembakaran. Tentu performa mesin juga akan bergantung pada kualitas pelumasnya,” jelas Sigit Wibowo, Business Venture Manager, ExxonMobil Lubricants Indonesia.

Sigit Wibowo Wagito, Business Venture Manager ExxonMobil Industrial Lubricants Indonesia,
mempresentasikan jajaran produk pelumas unggulan ExxonMobil,
khususnya pelumas Mobil^TM Industrial dan Mobil Grease^TM guna menjawab
tantangan industri manufaktur di Indonesia dalam meningkatkan
 produktivitas, mengurangi kemungkinan downtime yang tak terduga,
serta meningkatkan durabilitas peralatan mesin industri dalam jangka panjang.

Untuk mendukung keberlangsungan bisnis di sektor industri, tidak bisa dipungkiri bahwa pelumas merupakan komponen yang tak terpisahkan dari mesin dan menentukan performa mesin. Komponen-komponen mesin yang bergesekan harus diberi pelumasan secara benar agar dapat bekerja dengan baik dan tahan lama dengan memperhatikan jenis dan kualitas pelumas sehingga pemilihan dan penggunaan pelumas yang sesuai dengan kebutuhan mesin industri akan sangat membantu meningkatkan kinerja mesin tersebut. Selain berfungsi mendinginkan mesin, pelumas juga berfungsi membersihkan mesin dengan mengangkut kotoran dan elemen logam pada mesin.

Sigit  menambahkan, “Di ExxonMobil kami memahami bahwa seiring dengan meningkatnya permintaan industri modern yang menuntut peralatan melebihi batas kapasitas, formula grease yang tepat bisa meningkatkan kinerja dan produktivitas mesin serta menghemat biaya operasional. Mobil Grease^TM membantu mencegah kerusakan pada mesin dan memperpanjang usia mesin berkat formula canggih yang terdapat dalam komponen pelumas Mobil Grease^TM. Selain itu, Mobil Grease^TM mampu menjaga performa mesin bahkan ditengah kondisi yang paling ekstrim seperti dari suhu yang sangat tinggi beralih ke suhu yang rendah, kontaminasi air, hingga beban kerja yang berat dengan kecepatan yang bervariasi.”

Mobil Grease^TM sudah membantu banyak sekali perusahan di berbagai belahan penjuru dunia. Di Kanada, contohnya, sebuah perusahaan gergaji mengoperasikan pellet mill dengan menggunakan pelumas Mobilgrease XHP™ 461 untuk meningkatkan usia mesin dan komponen lainnya. Diformulasikan dengan teknologi lithium yang canggih, Mobilgrease XHP™ 461 didesain untuk memenuhi kebutuhan peralatan yang sering berada dalam temperatur tinggi karena memiliki tingkat adhesi yang luar biasa, stabilitas struktural dan resisten terhadap kontaminasi air bahkan dalam kondisi ekstrim. Terbukti, dengan menggunakan pelumas ini, perusahaan berhasil meningkatkan usia mesin hingga tiga kali lipat dan secara signifikan mengurangi donwtime peralatan yang tidak terencana, sehingga mendorong penghematan tahunan sebesar USD 21,000 atau Rp. 281,850,453.53.