Produksi minyak nasional kini bergantung pada lapangan
minyak serta sumur minyak tua. Dengan kegiatan eksplorasi yang berkurang akibat
penurunan harga minyak dunia, cadangan minyak dan gas (migas) semakin berkurang
tanpa digantikan oleh temuan minyak yang sepadan jumlahnya.
Permasalahan ini timbul akibat belum stabilnya harga minyak
mentah dunia, sehingga hal ini berkorelasi terhadap target lifting minyak yang
masih belum mencapai target yang diharapkan, yakni 830 barel/hari. Pemerintah
menyikapi hal ini melalui berbagai jurus untuk menahan laju penurunan produksi,
hal itu dilakukan untuk menggenjot minat KKKS untuk mempercepat produksinya.
Hal ini pula yang mendorong tumbuhnya kembali geliat industri penunjang migas untuk meningkatkan investasinya, dimana upaya yang dilakukan untuk percepatan produksi ini tentunya menimbulkan multiplier effect positif bagi usaha penunjang migas di wilayah Indonesia Timur.
Melalui Oil & Gas Conference 2016 ini Komunitas
Migas Indonesia (KMI) bekerjasama dengan OG Indonesia akan
mendudukan bersama antara regulator, pelaku industri, dan pakar profesional
migas, untuk bersama-sama mengambil langkah dalam memecahkan masalah yang ada
serta memberikan solusi yang bersifat konstruktif bagi industri migas Nasional.
Hari/Tanggal : Selasa, 20 September 2016
Waktu :
Pukul. 10.00 – 16.00 WIB
Tempat :
Balikpapan International Sports Arena (Dome)
Keynote Speech : IGN. Wiratmaja Puja, Dirjen Migas KESDM*
*dalam konfirmasi
Keynote Speech : IGN. Wiratmaja Puja, Dirjen Migas KESDM*
*dalam konfirmasi
Sesi
1 :
“Strategi Percepatan Produksi Migas, Langkah Pasti Menahan Laju Penurunan
Lifting Minyak”
- Andang Bachtiar, Ketua Komite Eksplorasi Nasional (KEN), Anggota Dewan Energi Nasional (DEN)
- Muliawan Haji, Deputi Pengendalian Operasi Migas SKK Migas
- Gunung Sardjono Hadi, President Director PT Pertamina Hulu Energi
Sesi 2 :
“Peningkatan Investasi
Penunjang Migas Wilayah Indonesia Timur (Peluang dan prospek Industri Penunjang
Migas Dalam Menunjang Operasi Migas Wilayah Indonesia Timur)
- Imam Haryono, Direktur Jenderal Pengembangan Perwilayahan Industri Kementerian Perindustrian
- Thomas Lembong, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM)
- Agus Cahyono Adi, Direktur Pembinaan Program Migas Ditjen Migas ESDM
Moderator : S. Herry Putranto
(Ketua Komunitas Migas Indonesia)
Informasi lebih lanjut, silakan unduh dokumen terlampir UNDUH SEKARANG ;
atau hubungi hotline service kami.
atau hubungi hotline service kami.
Email : majalah.og.indonesia@gmail.com
Mobile : 0815 611 4042 / 08111 789 719
OIL & GAS CONFERENCE 2016
Reviewed by OG Indonesia
on
Jumat, Juli 01, 2016
Rating: