Diskusi di LIPI tentang posisi Indonesia di Laut Cina Selatan. Foto: Ridwan Harahap |
"Sejengkal tanah dan air pun itu tidak boleh dikuasai oleh musuh," tegas Laksamana Muda TNI Surya Wiranto, Staf Ahli Menko Polhukkam Bidang Kedaulatan Wilayah dan Kemaritiman RI dalam diskusi “Posisi Indonesia atas Putusan PCA tentang Laut Cina Selatan” di Gedung Widya Graha LIPI, Jakarta, Selasa (26/07).
Ia mengungkapkan bahwa ada sekitar 83.000 kilometer persegi wilayah Indonesia yang terancam oleh Tiongkok. Surya pun mengatakan bahwa Tiongkok mulai mengklaim pulau-pulau karang di sekitar Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE). "Dia akan klaim sampai ZEE dan setelah itu dia akan menggunakan kapal-kapal migasnya untuk eksplorasi seperti yang terjadi di Vietnam dan Filipina," ungkapnya.
Agar kejadian serupa tak menimpa Indonesia, Surya mengatakan pentingnya melakukan kegiatan hulu migas di daerah kaya migas di Natuna. "Makanya sarannya (kegiatan migas di Natuna) ini segera dibangun berapa pun biaya eksplorasinya," jelasnya seraya mengingatkan bahwa kandungan gas di Natuna jauh lebih besar daripada di Masela. RH
Diintai Musuh dari Utara, Eksplorasi Migas di Natuna Mendesak Dilakukan
Reviewed by OG Indonesia
on
Selasa, Juli 26, 2016
Rating: