Elpiji ‘Pinky’ 5,5 Kg Pertamina Curi Perhatian Ibu Rumah Tangga

Elpiji Bright Gas 5,5 kg warna pink
menarik minat ibu rumah tangga.
Foto: Ridwan Harahap

Jakarta, O&G Indonesia – Solihatun (40) antusias. Ibu rumah tangga yang tinggal di Jati Bening, Bekasi ini merasa senang ketika mendengar kabar bahwa Pertamina baru saja meluncurkan Bright Gas dalam kemasan berukuran 5,5kg yang dijual dengan harga Rp66 ribu di SPBU, dan modern outlet Indomaret dengan layanan sudah bisa diantar.

PT Pertamina (Persero) pada hari ini, Jumat (23/10), di kawasan Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, memang telah meluncurkan varian baru Bright Gas dengan ukuran 5,5kg. Gas dengan tabung berwarna pink ini melengkapi produk Bright Gas 12kg yang sudah hadir lebih dahulu.

Untuk masa promo, Pertamina memberikan kesempatan bagi pengguna elpiji tabung dengan kemasan tabung lama untuk bisa menukarkan tabung lamanya dengan tabung Bright Gas 5,5kg secara gratis. Bagi pemakai tabung melon hijau dengan ukuran 3kg dapat menukarkan dua buah tabung melonnya dengan satu tabung pinky, sebutan untuk Bright Gas 5,5kg, selama persediaan masih ada.

“Harganya termasuk murah. Saya mau tuh. Tukarnya di mana ya?” ucap Solihatun kepada O&G Indonesia, Jumat (23/10). Untuk kebutuhan memasak keluarga untuk suami dan dua anaknya, Solihatun biasa menghabiskan satu tabung melon 3kg paling lama sekitar dua minggu. “Seringnya sih 10 hari sudah habis,” tuturnya. “Dengan kapasitas 5,5 kilogram ini jadi nggak gonta-ganti terus. Nanti mau cari deh kalau sudah mulai dipasarkan,” tambahnya.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM IGN Wiratmaja Puja pada saat acara peluncuran mengatakan bahwa kehadiran tabung pinky ini akan dapat mengurangi jumlah subsidi negara untuk elpiji 3kg. “Elpiji 3 kilogram subsidinya hampir Rp26 triliun setahun. Kalau program Bright Gas ini bisa mengambil pangsa elpiji subsidi sampai 23 persen, maka otomatis akan mengurangi dana subsidi kita sekitar Rp3 triliun per tahun,” paparnya.

Untuk produk elpiji barunya ini Pertamina menyasar konsumen yang membutuhkan kemasan yang lebih ringan serta praktis dengan penampilan yang menarik namun dengan harga yang tetap terjangkau. “Wanita karir, ibu rumah tangga yang dinamis atau keluarga kecil maupun penghuni apartemen yang memiliki kebiasaan memasak dalam frekuensi lebih sedikit merupakan target konsumen Bright Gas 5,5 kilogram,” kata Ahmad Bambang, Direktur Pemasaran Pertamina.

Ahmad Bambang menuturkan bahwa produk Bright Gas 5,5kg akan lebih aman karena dilengkapi dengan fitur katup ganda yang mengadopsi teknologi Double Spindle Valve System (DSVS) sehingga dua kali lebih aman dalam mencegah kebocoran pada kepala tabung. “Jadi lebih aman dengan adanya double katup pengaman,” tegasnya.

Fitur keamanan juga kian diperkuat dengan tambahan segel resmi Pertamina yang dilengkapi hologram fitur OCS (Optical Color Switch) yang telah medapat paten. Seperti halnya benang pengaman pada uang kertas, fitur OCS tak dapat dipalsukan. “Dengan fitur ini Bright Gas 5,5kg bebas dari pengoplosan atau kurang isi,” jelas Ahmad Bambang.

Produk Bright Gas 5,5kg bisa diperoleh di agen dengan harga Rp62 ribu di luar biaya antar, dan ditargetkan Pertamina bisa sampai di tangan konsumen dengan harga tidak mencapai Rp70 ribu. Pertamina juga menyediakan layanan pemesanan terpusat untuk produk ini melalui Pertamina Contact Center 500 000. Adapun untuk pembelian perdana tabung beserta isinya seharga Rp326.000 per tabung. “Kami menyediakan gas ini di jaringan Indomaret dan SPBU dengan harga Rp66 ribu. Itu relatif sama harganya dengan elpiji 12 kilo biasa,” jelasnya.

Untuk tahap awal, Pertamina akan mengembangkan secara luas Bright Gas 5,5kg di 54 SPBU Pertamina dan 150 outlet Indomaret di Jabodetabek mulai November 2015. “Di awal 2016 nanti pasar Bright Gas 5,5 kilogram akan dikembangkan di Jawa dan Bali,” bebernya. Terkait jaminan pasokan, Ahmad Bambang meyakinkan akan tersedia. “Siap. Berapapun yang dibutuhkan kami siapkan. Kita lihat perkembangan pasarnya,” pungkasnya. RH