PT PJB Jamin Kebutuhan Listrik Jawa-Bali Saat Puasa Aman

Muljo Adji AG, Direktur Utama
PT Pembangkitan Jawa-Bali
Jakarta, O&G Indonesia -- PT Pembangkitan Jawa-Bali (PT PJB) menyatakan saat ini kebutuhan listrik di Jawa dan Bali masih tercukupi dan pembangkit-pembangkit listrik di Jawa-Bali dalam kondisi siap. Termasuk pada saat bulan Ramadhan nanti, hanya saja terjadi sedikit perubahan langgam.


Disampaikan oleh Direktur Utama PT Pembangkitan Jawa-Bali, Muljo Adji AG, jelang bulan puasa PT PJB yang merupakan anak perusahaan PLN ini telah melakukan persiapan maksimal dengan pemeliharaan-pemeliharaan yang diperlukan untuk pembangkitan listrik di wilayah Jawa dan Bali. “Insya Allah pada periode puasa nanti semua pembangkit di lingkungan PT PJB dalam kondisi siap operasi,” kata Muljo Adji kepada O&G Indonesia di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta (4/6).

Diungkapkan Muljo Adji, saat ini listrik yang bisa dibangkitkan dari PT PJB sekitar 28.000 MW dengan beban puncak sebesar 23.000 MW pada malam hari. Untuk beban puncak pada bulan Ramadhan dterangkan Muljo Adji tidak akan banyak berubah, hanya langgamnya saja yang berubah. “Maksudnya langgam itu, sebelum puasa pada saat pagi jam 3-4 itu bebannya rendah, tapi pas puasa di mana ada yang sahur itu bebannya naik,” jelasnya. “Jadi ada perubahan langgam tapi untuk beban puncaknya tidak ada perubahan yang signifikan,” tambahnya.

Listrik yang dibangkitkan oleh PT PJB saat ini mayoritas masih dibangkitkan dari batubara. Selebihnya ada Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Saguling (700 MW) dan Cirata (1.000 MW) di Jawa Barat, serta Karangkates di Jawa Timur, dan beberapa PLTA skala kecil lainnya. “Ada lagi PLTP panas bumi dan PLTGU, serta batubara yang paling besar kapasitasnya,” ucapnya. RH
  
PT PJB Jamin Kebutuhan Listrik Jawa-Bali Saat Puasa Aman PT PJB Jamin Kebutuhan Listrik Jawa-Bali Saat Puasa Aman  Reviewed by OG Indonesia on Kamis, Juni 04, 2015 Rating: 5
Diberdayakan oleh Blogger.