Dirjen EBTKE Tantang Geo Dipa Rampungkan PLTP Patuha Unit 2 dalam Waktu 2 Tahun

Eniya Listiani Dewi, Dirjen EBTKE Kementerian ESDM
Foto: Ridwan Harahap 

Jakarta, OG Indonesia -- Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Eniya Listiani Dewi meminta PT Geo Dipa Energi (Persero) dapat merampungkan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Patuha Unit 2 dalam waktu dua tahun ke depan sampai akhir tahun 2026.

“Realistisnya commissioning untuk PLTP Patuha Unit 2 karena sudah tidak ada isu sosial apapun dan siap dibangun pemerintah menargetkan waktu dua tahun untuk bisa segera beroperasi,” ujar Eniya saat acara penandatanganan Perjanjian Kontrak EPC PLTP Patuha Unit 2 di Gedung AA Maramis, Komplek Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Kamis (12/12/2024).

Dirjen EBTKE mengungkapkan untuk proyek PLTP Patuha Unit 2 ini sejatinya tidak ada hambatan yang berarti karena lahannya telah siap untuk dibangun serta tidak ada isu sosial berarti yang menghambat.

Menanggapi tantangan ini, Dirut Geo Dipa Energi Yudistian Yunis menyatakan, sesuai arahan pemerintah dan Dirjen EBTKE, pihaknya akan mengupayakan proyek PLTP Patuha Unit 2 dapat selesai sesuai target karena situasi sekarang sudah sangat kondusif. 

"Perintah dari Bu Dirjen dan Pemerintah minta segera, kami upayakan segera," ucap Yudistian.

Lebih lanjut dia menyampaikan, potensi panas bumi dari PLTP Patuha Unit 2 kapasitasnya melebihi dari target awal yang sebesar 8 MW, yakni bisa mencapai 15-22 MW.

Yudistian juga mengungkapkan bahwa Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) dalam kerja sama EPC untuk proyek PLTP Patuha Unit 2 mencapai 23 persen. RH