Jakarta, OG Indonesia -- Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) menandatangani kerja sama penyediaan jasa angkutan penumpang tranportasi udara bagi pekerja hulu migas dengan Pelita Air Service dan Citilink. Penandatanganan kerja sama transportasi udara ini bertujuan untuk mempercepat accessibility pekerja hulu migas yang memiliki mobilitas penerbangan yang tinggi.
Kerja sama penerbangan pekerja hulu migas dengan Pelita Air Service dan Citilink dilakukan di sela-sela gelaran Supply Chain & National Capacity Summit (SCM Summit 2024), di JCC Senayan, Jakarta, Kamis (15/8/2024).
Untuk Pelita Air Service kerja sama berupa berupa pemotongan harga tiket pesawat bagi penumpang dengan jangka waktu hingga 3 tahun, berlaku sejak ditandatangani kerja sama tersebut. Penandatanganan penyediaan tiket penerbangan untuk korporasi Pelita Air Service diteken oleh Direktur Utama, Denddy Kurniawan.
Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas, Hudi D. Suryodipuro mengatakan kerja sama dengan perusahaan penerbangan bagi pekerja industri hulu migas dilakukan untuk mempercepat akses pekerja menuju wilayah kerja migas, sehingga perubahan jadwal pekerja di wilayah kerja tidak terganggu.
“Ini penting mengingat kegiatan hulu migas berada di wilayah remote area dan memiliki mobilitas tinggi. Apalagi ke depan akan bertambah lagi eksplorasi, sehingga kerja sama ini akan sangat membantu di dalam melancarkan kegiatan operasi hulu migas,” kata Hudi kepada wartawan.
Sebelum menandatangani kerja sama dengan Pelita Air Service dan Citilink, SKK Migas dan KKKS juga telah bekerja sama dengan maskapai penerbangan Garuda Indonesia.
Saat ini Pelita Air Service melayani perbangan premium dengan 14 rute penerbangan mulai dari Sumatra (Aceh, Padang, Pekanbaru, Palembang), Jawa (Jakarta, Yogyakarta, Surabaya), Kalimantan (Pontianak, Balikpapan), Kendari sampai Sorong. RH
Reviewed by Ridwan Harahap
on
Jumat, Agustus 16, 2024
Rating:
