Fadjar Djoko Santoso, VP Corporate Communication Pertamina saat ditemui awak media di booth Pertamina di IIMS 2024.
Foto: Ridwan Harahap
Jakarta, OG Indonesia -- Pertamina, sebagai perusahaan energi nasional, kembali berpartisipasi dalam Indonesia International Motor Show 2024 (IIMS 2024). Dalam pameran ini, Pertamina menghadirkan sebuah booth dengan tema "Green and Performance".
Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, secara resmi membuka pameran otomotif terkemuka, Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024, yang akan berlangsung mulai tanggal 15 hingga 25 Februari 2024. Acara pembukaan turut dihadiri oleh sejumlah menteri kabinet Indonesia Maju.
Pertamina menampilkan produk-produk unggulan yang menekankan kinerja tinggi dan hasil kerjasama global, termasuk kolaborasi dengan pembalap terkenal Valentino Rossi untuk ajang World Endurance Championship dan menampilkan juga simulator untuk tim yang didukung Pertamina, yaitu VR46, dalam ajang MotoGP.
VP Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso, mengatakan Pertamina terus menunjukkan komitmen dalam menghadapi transisi energi dengan salah satunya dengan penggunaan bahan bakar gas.
“Melalui booth ini, Pertamina menampilkan kendaraan, contohnya mobil taksi, yang menggunakan bahan bakar gas sebagai bagian dari upaya mendukung energi transisi. Perusahaan juga memperlihatkan konsep stasiun pengisian baterai swapping, sebagai bagian dari program transisi energi Pertamina," kata Fadjar, Kamis (15/2/2024).
Fadjar menambahkan, di satu sisi Pertamina masih menampilkan produk unggulan dengan kualitas tinggi berbahan bakar fosil untuk memastikan ketahanan energi, di sisi lain, Pertamina mendorong perkembangan energi baru terbarukan dan berperan dalam industri hijau.
“Pertamina memperlihatkan keterlibatan aktifnya dalam mendukung industri otomotif yang berkelanjutan. Perusahaan berkomitmen untuk terus menjadi pionir dalam menciptakan energi yang ramah lingkungan. Pertamina berharap kehadirannya dalam IIMS 2024 dapat memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan industri otomotif dan mendorong kesadaran akan pentingnya transisi energi di Indonesia,” tutupnya. Dini