Jakarta, OG Indonesia -- Pada 7 Maret 2022, perusahaan energi dengan portofolio bisnis yang terdiversifikasi PT Indika Energy Tbk, melalui anak usahanya PT Empat Mitra Indika Tenaga Surya (EMITS), menandatangani perjanjian dengan PT Mangole Timber Producer yang menjadi bagian dari Sampoerna Kayoe Group untuk membangun PLTS ground-mounted berkapasitas 12 MWp dan sistem baterai 3 MWh di wilayah operasional Sampoerna Kayoe Group yang berlokasi di Mangole, Maluku Utara, dengan periode kontrak selama 20 tahun.
PLTS ini diharapkan mulai beroperasi pada bulan Juni 2023. Penandatanganan perjanjian dilaksanakan di Jakarta dengan disaksikan oleh Arsjad Rasjid, Direktur Utama Indika Energy dan Michael Sampoerna, Komisaris Utama PT Sumber Graha Sejahtera, induk perusahaan PT Mangole Timber Producer.
“Kerja sama ini sangat strategis untuk Indika Energy dan Sampoerna Kayoe karena kami akan membangun PLTS hybrid dengan kombinasi solar PV berkapasitas 12 MWp dengan baterai berkapasitas 3 MWh. Saat ini kapasitas baterainya merupakan yang terbesar di Indonesia. Ke depannya, kami juga berencana untuk membangun PLTS lainnya untuk Sampoerna Kayoe di berbagai wilayah di Indonesia,” jelas Arsjad Rasjid.
Bagi Indika Energy, pengembangan tenaga surya sebagai salah satu energi terbarukan merupakan wujud komitmen Indika Energy dalam mendiversifikasi portofolio bisnis, mencapai tujuan keberlanjutan, meningkatkan kinerja ESG (Environmental, Social, Governance), serta mendukung upaya pemerintah dalam mencapai target bauran EBT sebesar 23% pada tahun 2025.
“Sampoerna Kayoe menyambut baik kerja sama dengan Indika Energy untuk membangun PLTS yang ramah lingkungan. Ini sejalan dengan misi Sampoerna Kayoe untuk mengurangi emisi karbon dan mengintegrasikan aspek kelestarian lingkungan dalam operasional kami di Mangole, Maluku Utara. Kami juga percaya dengan kapasitas dan kompetensi Indika Energy sebagai perusahaan energi nasional ternama,” tutur Michael Sampoerna.
EMITS menyediakan energi bersih dengan biaya kompetitif untuk sektor komersial dan industri (C&I), serta utility di Tanah Air. Saat ini EMITS juga telah melakukan kesepakatan dengan berbagai perusahaan nasional untuk membangun PLTS berskala besar di atas 10 MWp. R2