Jakarta, OG Indonesia -- PT Medco Power Indonesia, melalui anak perusahaannya PT Energi Listrik Batam (ELB), telah menandatangani perjanjian jual beli gas (PJBG) dengan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN), untuk pasokan gas PLTG Tanjung Uncang, Batam.
Perjanjian tersebut ditandatangani oleh Direktur Utama ELB Danny Praditya dan Faris Aziz selaku Direktur Komersial PGN. Dalam perjanjian ini, PGN akan memasok gas secara bertahap hingga 18 miliar British Thermal Unit per hari (BBTUD) untuk PLTG Tanjung Uncang yang beroperasi dengan kapasitas sebesar 70 MW.
Sesuai ketentuan dalam Keputusan Menteri (ESDM 91K/2020), gas yang disalurkan bersumber dari PT Pertamina Hulu Energi Jambi Merang yang akan berlaku efektif hingga tahun 2024.
“Pasokan gas dari PGN akan memperkuat komitmen Medco Power untuk turut berperan serta mendukung program Pemerintah dalam memenuhi kebutuhan listrik nasional, khususnya di Batam,” kata Eka Satria, Direktur Utama Medco Power, dalam keterangannya, Minggu (30/8/2020).
Didirikan tahun 2004, Medco Power adalah produsen pembangkit listrik independen yang bernaung dalam kelompok usaha Medco Energi. Bergerak di sektor IPP dan O&M, Medco Power memiliki dan mengoperasikan pembangkit listrik dengan total kapasitas (gross) lebih dari 3.100 MW di 18 lokasi di Indonesia.
Saat ini Medco Power juga sedang mengembangkan proyek PLTGU Riau dengan kapasitas 275 MW, dan melakukan kegiatan eksplorasi panas bumi di Ijen, Jawa Timur. R2
Medco Power dan PGN Teken PJBG untuk PLTG Tanjung Uncang di Batam
Reviewed by OG Indonesia
on
Minggu, Agustus 30, 2020
Rating: