Antusias Training Pengadaan Barang Jasa Tinggi, Ini Terobosan KMI Jawa Barat

Komunitas Migas IndonesiaBandung, O&G Indonesia-- Komunitas Migas Indonesia (KMI) Jawa Barat telah resmi dibentuk, sebagai langkah untuk menyelaraskan program KMI Pusat dalam hal pemberdayaan pengetahuan dan kompetensi bagi profesional migas, pihaknya menggelar Training dan Workshop Pedoman Terbaru Pengadaan Barang/Jasa di Industri Hulu Migas Indonesia (PTK 007 Revisi III/2015 dan TKDN) pada 23 - 25 November 2015.


KMI Herry Putranto
S. Herry Putranto,
Chairman KMI
Sebagaimana dikatakan S. Herry Putranto, Chairman Komunitas Migas Indonesia (KMI) bahwa agenda training dan workshop ini merupakan agenda rutin yang diselenggarakan KMI, selain agenda diskusi lainnya yang selalu rutin diselenggarakan di Jakarta. 

“Acara ini hasil kerjasama KMI Pusat, KMI Chapter Jawa Barat, dan PPMP Indonesia. Ini acara training pengadaan yang ke-8, yang sebelumnya KMI juga adakan bekerjasama dengan Koperasi Bina Petro Mandiri (Koperasi SKK Migas), mayoritas peserta yang hadir adalah anggota milis kita yang memiliki latar belakang profesional pada sejumlah industri penunjang migas, KMI melihat antusias dari peserta hari ini sangat tinggi, sebagaimana diketahui pula KMI Jawa Barat sudah terbentuk dan kedepannya kegiatan sejenis akan lebih sering diadakan guna membangun kompetensi dan pengetahuan bagi profesional di industri penunjang migas Indonesia dalam hal pengadaan barang/jasa, “Ucap Herry,  saat ditemui O&G Indonesia, Aston Hotel Tropicana Bandung, (23/11/2015).

Agenda ini bukan sekadar training dan workshop saja namun kedepannya mengejar yang lebih luas yaitu Sertifikasi Supply Chain Management (SCM) Internasional, “Nantinya, tidak saja diselenggarakan oleh KMI Jawa Barat, namun akan meluas di KMI Balikpapan, KMI Kalimantan Timur atau bahkan KMI Batam, yang dulu kita pernah juga adakan di Batam, karena sudah semakin banyak tumbuh industri penunjang migas di daerah,”tambahnya.

Acara ini digelar selama 3 hari bekerjasama dengan Pusat Pengembangan Manajemen Pengadaan Indonesia (PPMP Indonesia), “Materi yang dipilih memang sangat penting, karena jalur keluarnya uang pada KKKS ada dua cara procurement dan non procurement, nah yang procurement inilah yang paling besar, disinilah kita akan bahas dan perdalam. Kita kali ini kerjasama dengan KMI, melihat antusias peserta kali ini banyak yang ingin tahu, dan yang lebih dari pelatihan dengan KMI ini, kita juga pelajari cara menghitung TKDN,” Ucap Khairul Rizal, Executive Director PPMP Indonesia yang juga KBK SCM pada Milis Migas Indonesia (MMI).


Ditambahkan oleh Syahrizal Mustafa selaku Ketua KMI Jawa Barat bahwa KMI Jawa Barat setelah terbentuk ini akan lebih memprioritaskan untuk membangun ‘roh’ yang telah lama hilang, mengingat awal dari lahirnya Komunitas ini sebagian besar dari profesional yang ada di Jawa Barat. 

KMI Jawa Barat
Syahrizal Mustafa,
Ketua KMI Jawa Barat
“Sebenarnya Jawa Barat merupakan pioneer dari berdirinya KMI, program ini dibuat sebagai upaya merevitalisasi kembali KMI Jawa Barat, kami mencoba menghidupkan kembali, sebagaimana diketahui juga anggota mayoritas dari Jawa Barat adalah mahasiswa, disinilah KMI Jawa Barat akan berfokus untuk memberikan dan menularkan pengetahuan tentang migas kepada mereka, salah satunya akan diaktifkan agenda KMI Goes To Campus kembali,”tegas Rizal sapaan akrabnya yang juga aktif sebagai KBK IT pada Milis Migas Indonesia (MMI). (MB)
Antusias Training Pengadaan Barang Jasa Tinggi, Ini Terobosan KMI Jawa Barat Antusias Training Pengadaan Barang Jasa Tinggi, Ini Terobosan KMI Jawa Barat Reviewed by OG Indonesia on Senin, November 23, 2015 Rating: 5
Diberdayakan oleh Blogger.