 |
| Claudio Facchin, CEO Hitachi Energy |
Jakarta, OG Indonesia -- Mulai Oktober 2021 ini, Hitachi ABB Power Grids mengumumkan perubahan namanya menjadi Hitachi Energy. Keputusan itu telah mendapat izin dewan direksi dan pemegang saham, bertepatan dengan hari jadi pertama Hitachi ABB Power Grids pada 1 Juli 2020 lalu.
Berbicara dari kantor pusat globalnya di Zurich, Swiss, Claudio Facchin, CEO Hitachi Energy, menegaskan bahwa Hitachi Energy terus memperjuangkan urgensi transisi energi bersih melalui inovasi dan kolaborasi.
"Ada banyak jalan menuju masa depan yang netral karbon – untuk mengatasi tantangan global ini, kami menjaga beragam tim global yang membawa semangat otentik dan kepemilikan yang bertahan lama," ucap Facchin dalam keterangan resmi yang diterima OG Indonesia, Rabu (13/10/2021).
Dia menjelaskan bahwa pada tahun 2050, permintaan elektrifikasi global akan meningkat hampir dua kali lipat sehingga listrik akan menjadi tulang punggung seluruh sistem energi.
"Di Hitachi Energy, kami telah memelopori banyak teknologi yang diperlukan untuk memajukan masa depan energi yang berkelanjutan bagi semua," jelasnya.
Dengan nama baru Hitachi Energy, terang Facchin, perusahaannya akan memperluas komitmennya untuk menciptakan dampak nyata bagi pelanggan dan mitra perusahaan, stakeholder perusahaan hingga masyarakat luas. R2
Reviewed by Ridwan Harahap
on
Rabu, Oktober 13, 2021
Rating:
