Haryanto WS (kedua dari kanan) didampingi M. Ikhsan Asaad (paling kanan) meresmikan Command Center PLN Disjaya. Foto: Hrp |
Lewat Command Center pelayanan terhadap pelanggan PLN menjadi terintegrasi dan Iintas batas. Inovasi ini dilakukan untuk menghilangkan pengkotak-kotakan wilayah operasi dari para petugas pelayanan PLN sehingga para petugas dapat melayani seluruh pelanggan lintas wilayah PLN Disjaya tanpa terpisah batas wilayah kerja dari posko masing-masing.
Bertempat di Kantor lnduk PLN Disjaya, Gambir, Jakarta Pusat, ruangan Command Center siap mengintegrasikan 30 posko yang tersebar di seluruh wilayah kerja PLN Disjaya. Direktur Bisnis Regional Jawa Bagian Barat PT PLN (Persero) Haryanto WS yang hadir meresmikan Command Center di kantor pusat PLN Disjaya mengatakan inovasi Command Center sebenarnya sudah lama dikembangkan oleh PLN namun baru bisa diaplikasikan dengan baik mulai hari ini.
"Command Center ini kaitannya dengan pelayanan, jadi targetnya adalah kepuasan pelanggan. PLN dalam upaya meningkatkan kepuasan pelanggan melakukan efisiensi dari sisi proses (pelayanan)," kata Haryanto.
Dikatakan olehnya, diharapkan dengan layanan Command Center dapat mempercepat waktu pelayanan yang dilakukan oleh petugas PLN di lapangan kepada para pelanggan PLN. "Kita saat ini punya standar, kecepatan pelayanan kita paling lambat 30 menit sejak lapor. Kita memang punya kendala selama ini yang terkait (pelayanan) sektoral tadi, kita harapkan dengan (Command Center) ini layanan aduan bisa lebih (dilayani), maksimum 30 menit," paparnya.
Ditambahkan oleh General Manager Distribusi PLN Distribusi Jakarta Raya M. lkhsan Asaad, inovasi Command Center diciptakan untuk mengoptimalkan pekerjaan serta membagi beban kerja para petugas di lapangan agar tidak ada ketimpangan beban kerja antar petugas posko.
“lnovasi Command Center ini dibuat agar para petugas dapat saling membantu, supaya pekerjaan lebih optimal. Harapannya, pekerjaan dengan beban yang berat dapat diselesaikan dengan lebih cepat, sehingga pelanggan merasa aman dan puas dengan pelayanan PLN,” ucap Ikhsan.
Diterangkan Ikhsan, kehadiran Command Center yang telah beroperasi sejak 1 Agustus 2017 lalu ini didukung dengan adanya aplikasi-aplikasi yang mempermudah kerja dan pengawasan pelayanan. Aplikasi tersebut dapat diakses secara mobile melalui smartphone operasional yang diberikan kepada para petugas pelayanan dan terhubung dengan sistem PLN yang telah terintegrasi.
Aplikasi-aplikasi tersebut antara lain aplikasi pencatatan meter, penyambungan (pasang baru dan/atau perubahan daya), pembongkaran, pemeliharaan, pelayanan teknik, pemutusan, Penertiban Pemakaian Tenaga Listrik (P2TL), dan perencanaan jaringan. RH
HUT RI, 17 Area PLN Disjaya Serentak Resmikan Command Center
Reviewed by OG Indonesia
on
Kamis, Agustus 17, 2017
Rating: